Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Asyik Tahun 2021 Pameran Otomotif Bisa Digelar

Booth Honda di IIMS 2019.
Sumber :
AHM

100kpj – Meskipun virus corona belum usai menyerang Indonesia, bisnis di dunia otomotif yang sempat terkena dampaknya perlahan kembali bangkit dan membaik. Hal tersebut dibuktikan dengan rencana perhelatan pameran otomotif yang kemungkinan bisa digelar.

Rencananya Dyandra Promorsindo sebagai pelaksana Indonesia International Motor Show (IIMS), akan menyelenggarakan pameran otomotif pada tanggal 18-28 Februari 2020 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta.

Tentunya kabar gembira ini dinantikan oleh industri dan seluruh elemen otomotif di Tanah Air, juga pelaku industri MICE (Meeting, Incentive, Convention dan Exhibition) yang mati suri lebih dari 1 tahun akibat dampak pandemi berkepanjangan.

Namun penyelenggaraan pameran otomotif tersebut, menerapkan protokol kesehatan berstandar tinggi, apalagi pengelola Jakarta International Expo mendapatkan Surat Keputusan (SK) sebagai venue convention dan exhibition berstandar internasional di Jakarta yang diizinkan melaksanakan pameran dengan ketentuan ketat. 

Karimun 7-seater di IIMS 2013

Hal ini dituangkan dalam Surat Keputusan Pembukaan Kembali Usaha Pariwisata di masa PSBB Transisi Bagi Kegiatan Pameran yang dikeluarkan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, nomor 526 tahun 2020.

Untuk mendapatkan SK, pemerintah yang memiliki kewenangan, menetapkan standar tinggi terhadap pengelola venue. Dalam hal ini JIExpo Kemayoran dinyatakan memenuhi syarat dalam proses persiapan, inspeksi hingga tahap simulasi faktual dalam penerapan Prokes lengkap, berlapis dan komprehensif. 

Beragam fasilitas Prokes seperti ambulans, ruang isolasi, disinfectant chamber, alat screening suhu tubuh yang telah terkalibrasi, ruang P3K, hand sanitizer dan fasilitas cuci tangan, media informasi dan rambu-rambu terkait penerapan Prokes, SOP dan Satgas Covid-19.

"Surat Keputusan untuk JIExpo patut kita syukuri. Tetapi harus diiringi komitmen setiap penyelenggara event, untuk memperkuat dan mempertebal Prokes dalam hubungannya interaksi manusia," sebut Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur Dyandra Promosindo. 

Pameran otomotif GIIAS 2018.

Lebih lanjut Hendra menjelaskan sebagai EO pameran yang sudah berkarya 26 tahun, Dyandra siap beradaptasi dengan cara baru dan membuat alternatif perspektif berbeda menikmati pameran. 

Bagi client kami, prioritasnya bukan lagi seberapa besar jumlah pengunjung. Tapi bagaimana awareness dan product knowledege tersampaikan pada target market masing-masing. Dan tentunya memenuhi Key Perfomance Indicator (KPI) jumlah produk terjual," lanjut KoHen, panggilan akrab Hendra Noor Saleh.

Karena itu secara sadar, Dyandra Promosindo menjadi pioner dari transformasi wajah pameran otomotif yang lama menjadi pameran bisnis yang dilaksanakan secara hybrid, sesuai tuntutan era New Normal.

Yakni penggabungan antara kegiatan offline dengan pengunjung yang terkontrol dan wajib registrasi sebelumnya. Karena dilaksanakan secara hibrida, IIMS juga bisa dinikmati secara virtual, termasuk fasilitas transaksi online. 

Ternyata sambutan industri dan konsumen sangat positif. "Melalui event offline Prokes dan virtual berjalan beriringan. Ini semacam ajang belajar tim dan peserta pameran," kata Rudi MF, Project Manager IIMS 2021.

Di atas kepentingan bisnis, Dyandra Promosindo bersama JIExpo mengedepankan faktor kesehatan dan keselamatan para pihak yang terlibat dalam pameran. Dengan mencermati situasi pandemi yang tentunya masih dinamis, Dyandra dan JIExpo sepakat untuk menyiapkan antisipasi jika terjadi kondisi di luar kendali bersama (Force Majeure) yaitu kondisi pandemi Covid-19 dianggap masih belum kondusif untuk menyelenggarakan pameran. 

Baca juga: IIMS Motobike Hybrid Show Digelar Awal Desember, Ada Apa Saja?

Berita Terkait
hitlog-analytic