Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Gaya Hedon, Tren Modif yang Lagi Mewabah di Kalangan Roda Dua

Kawasaki Ninja modifikasi.
Sumber :

100kpj – Tren modifikasi sepeda motor 2019 diprediksi bakal meriah. Hal ini sejalan dengan terus bertumbuhnya penjualan sepeda motor. Dari angka Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia saja, per dua bulan di awal 2019 saja, penjualan 'kuda besi' di Tanah Air sudah tembus lebih dari satu juta unit.

Menurut builder Horsemotorshop8, Rizal, tren modifikasi tahun 2019 akan didominasi oleh modif konsep sport. Hal ini sesuai dengan arah bisnis bengkel yang digarapnya.

Penjejalan barang-barang branded juga diprediksi makin meningkat. Apalagi dengan aksesori berharga mahal, dapat mendongkrak penampilan motor tsrebut.

“Tren modif 2019 saya prediksi akan diramaikan konsep sport, penjualan juga makin banyak," ujar Rizal kepada 100KPJ, Selasa 16 April 2019.

Dia juga menegaskan, prospek mengenai bisnis modifikasi pada tahun 2019, tetap cemerlang. Yang paling mengherankannya lagi, walau euforia Pemilu tengah terasa, tetapi dikatakannya tak menyurutkan minat dunia modifikasi sepeda motor.

"Menjelang pilpres malah banjir order saya, orang lebih lihat ke hasil kerjaan juga," katanya.

Sementara itu, Steven, penggawa Layz Motor menyebut soal tren aksesori yang sedang mewabah saat ini. Kata dia, konsumen akan lebih menginginkan yang lebih fungsional dan menunjang kenyamanan.

Sebab saat ini konsumen sudah lebih pintar, dan tidak lagi ingin motornya sekadar bagus dari sisi penampilan. “Iya customer sekarang sudah semakin paham produk. Jadi mereka suka aksesori yang pemasangannya tidak perlu lama atau plug and play, jadi yang memang benar-benar aksesori itu khusus untuk motornya, bukan universal,” ujarnya.

Untuk jenis aksesori yang masih banyak dilirik, seperti knalpot, pelindung body seperti cover tambahan, dan pengereman.

“Knalpot yang berbahan karbon lebih diminati ketimbang titanium, jenis handle rem yang memiliki penyetelan seperti Brembo masih cukup banyak. Karena jenis rem ini sesuai dengan kebutuhan, dan arah modifikasi motor sport masih ke arah MotoGP atau WSBK,” tuturnya.

(Laporan: Jeffry Yanto)

Berita Terkait
hitlog-analytic