100kpj – Filter udara motor, meskipun sederhana, merupakan garda terdepan dalam menjaga kebersihan "napas" mesin.
Sebelum menyelami cara kerjanya, perlu diketahui bahwa filter udara dibuat dari berbagai jenis bahan, seperti urethane foam (busa), dry paper (kertas kering), viscous paper element (kertas berlapis oli), dan logam.
Meskipun materialnya bervariasi, prinsip kerjanya tetap sama.
Bagaimana Proses Penyaringan Udara Terjadi?
- Udara Terisap ke Saluran: Saat mesin motor dinyalakan, udara dari lingkungan sekitar akan terisap masuk melalui saluran udara motor.
- Menuju Kotak Filter: Udara yang masuk ini kemudian diarahkan langsung ke dalam kotak filter, tempat "penyaring" utama berada.
- Disaring oleh Serat Halus: Di dalam kotak filter, udara akan melewati media penyaring yang terbuat dari serat-serat halus. Serat-serat inilah yang bertugas sebagai penjebak.
- Partikel Kotor Terperangkap: Segala jenis partikel kotor seperti debu, kotoran, atau bahkan serpihan kecil lainnya akan tertahan dan terperangkap oleh media penyaring.
- Udara Bersih ke Ruang Bakar: Sementara itu, hanya udara bersih yang berhasil lolos dari saringan. Udara bersih ini kemudian akan melaju menuju ruang bakar mesin.
- Pembakaran Optimal: Di ruang bakar, udara bersih akan bercampur sempurna dengan bahan bakar, memastikan proses pembakaran berlangsung optimal.
Dengan demikian, filter udara memegang peranan sangat penting untuk memastikan udara yang masuk ke mesin senantiasa bersih.
Hal ini krusial agar motor dapat bekerja secara maksimal, efisien, dan memiliki umur pakai yang lebih panjang.*