100KPJ

Deretan Motor yang Setop Produksi di Sepanjang 2019, Apa Saja?

Share :

100kpj – Beberapa merek sepeda motor mengenalkan produk barunya di tahun 2019 ini, produk baru tersebut dilakukan sebagai tuntutan selera  pasar sepeda motor di Indonesia.

Namun, di tahun yang sama juga beberapa merek sepeda motor disuntik mati oleh pabrikan, alasannya tentu saja penjualan yang kurang memuaskan dan perusahaan dituntut memenuhi selera pasar. 100KPJ merangkum ada enam sepeda motor yang pensiun di tahun 2019 ini.

1. Viar Cross X 200 ES

Sejak pertama kali muncul di tahun 2016, Viar Cross X 200 ES tak bisa bersaing di pasar sepeda motor Indonesia, sehingga Viar mengumumkan untuk memberhentikan produksi motor tersebut di penghujung tahun 2019.

Informasi tersebut dirilis secara resmi oleh Viar Indonesia, keputusan tersebut dibuat karena demand-nya tidak sesuai harapan. Viar X Cross 209 ES ini mengaplikasi mesin 4-tak SOHC dengan kapasitas mesin 200cc yang mampu mengeluarkan tenaga maksimal 17,4 hp di 8.500 rpm dan torsi maksimal 15 Mm pada putaran mesin 6.500 rpm yang dijual dengan harga Rp 29.860.000.

2. Honda Blade 125 FI

Honda Blade 125 FI yang sudah menghiasi pasar sepeda motor di Indonesia selama 10 tahun ini, harus diseger oleh kehadiran skutik. Di arena balap, perannya digantikan oleh bebek berkapasitas mesin 150 CC, sehingga motor ini pun tidak lagi dipakai oleh pembalap yang turun di kelas utama.

Padahal motor yang sering eksis di ajang balapan nasional ini, memiliki teknologi yang tak kalah modern.  Bebek ini menggendong mesin 125 cc dengan teknologi PGM-FI.

Motor ini dikenal dengan kelincahannya dan hemat bahan bakar. Diklaim mampu menghasilkan kecepatan maksimum hingga 100,7 km/jam, serta akselerasi 12,6 detik pada jarak 0-200 meter. Penghentian produksi Blade sendiri diumumkan pada Februari 2019. Kendati begitu, AHM masih mempertahankan lini moped lainnya, seperti Supra GTR 150, Revo dan Supra X.

3. All New Suzuki Satria F150 Standar

Suzuki Indonesia memutuskan untuk merampingkan tipe All New Satria F150. Jika sebelumnya ada empat varian, Satria F150 Standard, Black Fire, MotoGP dan Satria F150 Black Predator. Kini varian All New Suzuki Satria F150 hanya ada dua yakni Satria F150 Special Edition dan Predator Series. Seri MotoGP masuk dalam ketegori edisi spesial.

Tipe standar dipensiunkan sebab peminatnya tidak sebanyak varian lain. Alasannya karena fitur yang disematkan sedikit. Tidak seperti yang masih bertahan hingga kini.

Untuk tipe Special Edition telah dilengkapi dengan alarm dan color casting wheel. Versi Predator lebih lengkap lagi dengan kehadiran USB charger beserta emblem 3D.

4. Honda Megapro FI

Honda Megapro FI sebenarnya sudah berhenti diproduksi sejak akhir 2018, di awal tahun 2019 PT Astra Honda Motor (AHM) akhirnya resmi mengumumkan tidak menjual Honda New Megapro FI. Alasannya karena adanya pergeseran tren, salah satu motor sport andalannya digantikan oleh Verza 150 dan CB150R Streetfire yang kaya fitur dan teknologi canggih.

Honda Megapro merupakan naked bike yang sempat melegenda di zamannya. Pertama muncul di 1999. Hingga model terakhirnya mengusung nama New Megapro FI. Motor ini menggendong mesin berkapasitas 150 cc dengan teknologi injeksi PGM-FI. Terakhir, motor ini ditawarkan ke konsumen dengan banderol Rp 22,075 juta.

5. Honda BeAT Pop

Honda BeAT Pop telah lima tahun berkarir di pasar sepeda motor Indonesia, pada tahun 2019 ini resmi BeAt Pop Enhanced Smart Power (eSP) berhenti produksi. Keputusan ini diambil dari imbas penurunan penjualan skutik 110 cc. Menghilang dari daftar penjualan sejak kuartal 1 2019.

BeAT Pop pernah mengalami sentuhan terakhir kali pada 2017. Ada pembaruan didesain striping, desain pelek baru, serta penggunaan ban tubeless. Kendati demikian, AHM masih mempertahankan penjualan BeAT Sporty eSP dan BeAT Street eSP.

6. Yamaha Xabre

Yamaha Xabre pertama kali muncul tahun 2016, kala itu motor tersebut dihadirkan guna memenuhi hasrat para bikers yang ingin memiliki motor bergaya street fighter yang gagah.

Motor ini menjadi pelengkap di lini motor sport Yamaha bersama Byson FI, R15 dan Vixion. Xabre dilengkapi mesin R15 lawas, mesin LC4V yang belum dilengkapi dengan VVA. Jantung mekanis satu silinder 150 cc SOHC bertenaga 16 hp / 8.500 rpm dan torsi puncak 14,3 Nm / 7.500 rpm, yang disalurkan melalui transmisi 6-speed.
 
Saat ini Yamaha Indonesia tinggal menghitung waktu hingga stok yang ada di pasar habis. Kini posisinya digantikan MT-15. Keputusan untuk mengakhiri masa tayangnya, berkaitan dengan performa penjualan yang kurang maksimal.

Meski begitu, Xabre masih tertera di laman website resmi Yamaha Indonesia. Motor ini dibanderol Rp 30,7 juta OTR Jakarta, namun harga bekasnya Xabre terjun bebas, motor ini dibursa motor bekas harganya berkisar antara Rp 18-19 juta untuk motor produksi tahun 2018.

(Laporan: Hanggianto Martyas Laksono)

Share :
Berita Terkait