100KPJ

Gak Nyangka Rasanya Kijang Innova Zenix Hybrid, Iritnya Kebangetan

Share :

100kpj – All New Kijang Innova Zenix Hybrid adalah mobil ramah lingkungan pertama Toyota yang diproduksi di Indonesia, sejak kemunculannya pada 21 November 2022. MPV rendah emisi itu hadir dalam beberapa varian.

Harga Kijang Innova Zenix Hybrid mulai dari Rp464 juta tipe 2.0 G HV CVT, sampai Rp620 juta tipe 2.0 Q HV CVT TSS Modellista premium colour. Lalu seperti apa keunggulan dari mobil keluarga tersebut?

Selama beberapa hari, 100kpj mencoba langsung Kijang Innova Zenix Hybrid tipe 2.0 V HV CVT Modellista premium colour yang dibanderol Rp541 juta. Rute yang dilalui cukup beragam selama pengujian.

Interior, fitur dan kepraktisan

Mobil berisikan 4 penumpang, dua penumpang dewasa, dan dua anak-anak di bawah 5 tahun. Kesan mewah ditawarkan dari material interior, serta hadirnya panoramic sunroof berukuran besar, dan ambien light.

Selain itu terdapat aksesori Modellista di beberapa bagian. Panel klaster digital TFT berukuran 7 inci dilengkapi MID (Multi Information Display), meski tidak ada keterangan kecepatan rata-rata, dan putaran mesin.

Indikator putaran mesin model jarum diganti dengan tiga informasi, yaitu charger, eco, dan power. Hal yang wajar, karena enjin bukan hanya membantu menggerakkan roda, melainkan berfungsi sebagai generator.

Sistem hiburan didukung head unit floating berukuran besar, yaitu 10 inci yang dapat terhubung dengan smartphone melalui Android Auto, Apple CarPlay, atau Bluetooth. Pengaturan AC sudah digital, dan auto.

Untuk hiburan penumpang di belakang, terdapat dua layar besar berukuran 10 inci di head rest. Bisa diakses secara terpisah, dan bisa dihubungkan dengan smartphone. Artinya tidak perlu dari head unit utama di depan.

Posisi berkendara yang tinggi membuat kami percaya diri, terasa mengendarai SUV. Jok memadukan bahan fabrik, dan semi kulit pengaturannya masih manual, belum elektrik, setir pun hanya bisa diatur tilt steering.

Meski begitu, tidak sulit mencari posisi nyaman saat berkendara dengan postur tinggi 175 cm, meski awalnya merasa terintimidasi karena dimensi mobil cukup besar.

Ditambah posisi tuas transmisi ergonomis seperti Voxy yang berada di atas, bukan di bawah atau konsol tengah. Di bagian konsol tuas, terdapat 5 tombol, yaitu rem parkir elektrik, brake hold untuk mengurangi pengereman manual saat stop and go.

Kemudian ada tombol drive mode jika ditekan terdapat pilihan berkendara Eco, Sport, lalu tombol EV mode agar berkendara seutuhnya pakai tenaga listrik, dan traksi control.

Turun ke bawah, tepatnya konsol tengah terdapat cup holder, tempat penyimpanan, wireless charging, sekaligus arm rest.

Karena tipe V yang kami coba, maka untuk memasukkan barang ke dalam bagasi belakang tidak bisa menggunakan ayunan kaki, atau perintah suara seperti di tipe Q. Artinya buka bagasi dilakukan secara manual, pun saat menutupnya.

Meski begitu mobil ini tetap cocok untuk keluarga besar, karena ruang bagasinya luas terutama jika kursi baris ketiganya dilipat. Oh iya, karena ini tipe V maka kursi baris kedua belum captain seat, seperti varian Q.

Sesuai dengan dimensinya yang mencapai 4.755 mili meter, lebar 1850 mm, dan tinggi 1.795 mm, membuat ruang kepala, atau kaki penumpang tetap lega di baris kedua.

Share :
Berita Terkait