100KPJ

Trik Rawat Gardan Honda Beat: Waspada Salah Penafsiran, Jangan Sampai Nyesel!

Share :

100kpjPerawatan gardan Honda Beat seringkali bermasalah karena salah penafsiran.

Banyak yang keliru merawatnya, padahal gardan mudah dirawat.

Menghindari salah penafsiran itu penting agar gardan tetap awet.

Yuk, kita pahami agar tidak ada lagi salah penafsiran dalam merawatnya!

 

Mencegah Kerusakan Gardan Akibat Salah Penafsiran

Hindari salah penafsiran umum ini untuk merawat gardan:

 

Jadwal Ganti Oli Gardan:

Salah Penafsiran: Mengabaikan ganti oli gardan.

Yang Benar: Ganti oli gardan setiap 8.000 km, atau lebih sering lebih bagus.

 

Terlalu Sering Membuka Baut Gardan:

Salah Penafsiran: Mengira sering buka itu baik.

Yang Benar: Terlalu sering membuka baut bisa bikin dol dan rembes.

 

Kondisi Selang Gardan:

Salah Penafsiran: Tidak peduli selang lepas/sobek.

Yang Benar: Selang harus rapat dan masuk ke filter. Kalau sobek/lepas, air bisa masuk, merusak oli.

 

Pengecekan Visual Oli:

Salah Penafsiran: Aman kalau tidak ada suara aneh.

Yang Benar: Cek oli berkala. Jika kotor/ada gram, ganti. Jika putih, wajib ganti karena kemasukan air.

 

Perawatan Gardan yang Tepat Tanpa Salah Penafsiran

Perawatan gardan sebenarnya mudah:

Rutin Ganti Oli: Patuhi jadwal ganti oli.

Cek Selang: Pastikan selang gardan aman.

Jangan Sering Bongkar: Hindari terlalu sering membuka baut gardan.

Dengan ini, gardan Honda Beat akan terawat dan awet, bebas dari masalah akibat salah penafsiran!*

Share :
Berita Terkait