100kpj – Sobat KPJ, kalau tiba-tiba bawah motor terlihat basah dan penuh oli, bisa jadi itu karena blok mesin netes oli.
Biasanya netesnya dari sisi kiri bawah, terutama di dekat bagian magnet.
Masalah kayak gini nggak cuma bikin mesin kelihatan kotor, tapi juga bisa bikin performa turun karena oli yang seharusnya tetap di dalam malah merembes ke luar.
Kalau dibiarkan terus-menerus, netes oli di blok mesin juga bisa ngebuat area sekitar jadi licin dan berbahaya.
Dilansir dari akun YouTube Yunus Motor, penyebab utamanya sering kali datang dari seal dalam yang udah aus dan nggak mampu nahan tekanan oli lagi.
Langkah-langkah Mengatasi Blok Mesin Netes Oli:
Cek Lokasi Kebocoran
Lihat bagian kiri bawah mesin, terutama di sekitar blok magnet. Kalau oli keluar dari sana, kemungkinan besar seal bagian dalam udah bocor.
Lepas Magnet Mesin
Buka mur magnet dengan kunci yang sesuai, lalu lepas magnet secara hati-hati. Perhatikan kondisi dalamnya—kalau oli terlihat ngumpul, tandanya seal benar-benar bermasalah.
Ganti Tiga Komponen Penting Sekaligus
Di bagian dalam, ada tiga bagian penting yang perlu diganti:
- Seal belakang magnet (seal kruk as)
- O-ring di rumah magnet
- Seal persneling
- Gantilah ketiganya supaya kebocoran tidak terulang.
Periksa Juga Seal Gigi Starter
Mumpung dibongkar, sekalian periksa dan ganti seal pada as gigi starter dan periksa juga o-ring di area itu. Jika tampak longgar atau basah, langsung ganti juga.
Pasang Kembali Semua Komponen
Setelah semua seal dan o-ring baru dipasang, rakit kembali bagian magnet. Pastikan pemasangan rapi dan kencang agar tidak ada celah bocor lagi.
Uji Coba Mesin
Setelah semua terpasang, nyalakan mesin dan cek apakah masih ada rembesan. Kalau tidak ada lagi, berarti masalah sudah teratasi.*