Metode ini cocok untuk retakan atau patahan kecil hingga sedang.
Alat dan Bahan:
- Amplas
- Lakban kertas
- Masker (ambil lapisan paling luar yang seperti kain kasa)
- Lem G (lem Korea/Power Glue)
- Styrofoam
- Wadah kecil dan pengaduk
Prosedur:
- Siapkan Area Patah: Amplas bagian belakang bodi yang patah sampai permukaannya baret. Ini penting agar lem bisa menempel kuat.
- Pasang Lakban: Tempelkan lakban kertas di sisi luar bodi yang pecah untuk menjaga bentuk dan menahan lem.
- Racik Lem Ajaib: Tuangkan lem G secukupnya ke wadah kecil. Masukkan styrofoam sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai lem mengental seperti pasta. Lakukan dengan cepat karena lem ini cepat kering. Jika terlalu banyak mengaduk dan mengental duluan, racik lagi secukupnya.
- Oleskan Lem: Oleskan campuran lem di bagian bodi yang patah.
- Tempel Masker: Tempelkan potongan lapisan masker (yang seperti kain kasa) di atas lem.
- Ratakan & Keringkan: Oleskan lagi sisa lem untuk meratakan dan memastikan masker terendam. Tunggu sampai benar-benar kering dan mengeras.
- Finishing: Setelah kering, lepaskan lakban. Bagian yang bolong akan tertutup dan sangat keras. Selanjutnya, bodi bisa didempul dan dicat untuk tampilan yang rapi.
Cara 2: Menggunakan Fiberglass