Coolant yang masih bagus umumnya berwarna cerah, seperti hijau atau merah. Jika cairan terlihat keruh, berwarna gelap, atau tercium bau aneh, itu tandanya sudah waktunya diganti.
Selalu gunakan cairan radiator yang direkomendasikan oleh pabrikan motor Anda untuk hasil terbaik.
3. Deteksi Dini Kebocoran
Periksa area bawah radiator dan seluruh sambungan selangnya. Adanya tetesan cairan atau bagian yang terlihat basah adalah indikasi adanya kebocoran.
Sekecil apapun kebocoran, harus segera ditangani di bengkel profesional sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih besar.
4. Patuhi Jadwal Penggantian
Cairan radiator umumnya perlu diganti setiap 10.000 hingga 20.000 kilometer, namun ini bisa bervariasi tergantung merek dan jenis motor.