100kpj – Kaca helm atau visor helm dirancang dengan beragam fungsi untuk memenuhi kebutuhan pengendara di berbagai kondisi.
Berikut adalah enam jenis visor helm yang paling umum dan perlu Sobat KPJ ketahui:
1. Clear Visor (Bening)
Ini adalah jenis kaca helm paling dasar dan transparan, tanpa efek pewarnaan pada pandangan.
Fungsi: Ideal untuk penggunaan siang maupun malam hari, serta aman di segala kondisi cuaca karena kejernihannya.
Cocok Untuk: Penggunaan harian.
2. Flat Visor (Datar)
Kaca helm dengan permukaan datar yang memberikan pandangan jernih dan stabil tanpa distorsi.
Fungsi: Sangat aman untuk berkendara dengan kecepatan tinggi. Bisa dilengkapi pinlock untuk mencegah embun dan tear-off untuk melindungi dari debu/pasir.
Cocok Untuk: Helm balap atau gaya sporty karena performa optiknya yang unggul.
3. Non-Flat Visor (Melingkar)
Visor dengan permukaan melengkung yang mengikuti bentuk helm, memberikan kenyamanan visual alami.
Fungsi: Nyaman untuk penggunaan sehari-hari atau jarak dekat. Meskipun begitu, lebih rentan terhadap distorsi pandangan di bagian pinggir dibanding flat visor.
Cocok Untuk: Helm full-face standar dan penggunaan harian.
4. Dark Smoke Visor (Gelap)
Kaca berwarna gelap pekat.
Fungsi: Melindungi mata dari sinar UV dan mengurangi silau cahaya matahari.
Cocok Untuk: Berkendara di siang hari yang terik. Tidak disarankan untuk malam hari atau cuaca berkabut karena dapat mengurangi visibilitas.
5. Double Visor (Ganda)
Helm ini memiliki dua lapisan kaca: visor utama (umumnya clear) dan visor tambahan di bagian dalam (biasanya dark smoke).
Fungsi: Sangat fleksibel. Pengendara bisa dengan mudah menaikkan atau menurunkan visor dalam sesuai kebutuhan, misalnya saat siang terik atau masuk terowongan.
Cocok Untuk: Pengendara yang menginginkan fleksibilitas adaptasi cahaya tanpa perlu mengganti helm atau visor.
6. Mirror & Iridium Visor (Cermin & Berkilau)
Kaca helm dengan lapisan khusus yang tampak seperti cermin atau memiliki kilauan warna-warni (stylish).
Fungsi: Selain estetika, visor ini juga dapat mengurangi intensitas cahaya yang masuk dan memantulkan silau, mirip dengan dark smoke visor. Sering dilengkapi lapisan pelindung UV.
Cocok Untuk: Penggunaan siang hari. Tidak disarankan untuk malam hari karena mengurangi visibilitas.
Memahami fungsi setiap jenis kaca helm akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas saat membeli helm. Semoga membantu!*