100kpj – Sensor TPS rusak sering menjadi penyebab motor kehilangan performa saat digas penuh.
Masalah seperti RPM yang tiba-tiba turun dapat mengganggu kenyamanan berkendara.
Biasanya, sensor TPS rusak bisa terdeteksi dari gejala gas yang tidak responsif atau motor terasa tersendat.
Kondisi ini perlu segera ditangani agar kerusakan tidak merembet ke komponen lain.
Dengan memahami tanda-tanda sensor TPS rusak dan cara mengatasinya, motor dapat kembali normal tanpa harus mengalami masalah serupa di kemudian hari.
Ciri-ciri Sensor TPS Rusak dan Cara Mengatasinya
Dilansir dari akun YouTube Yunus Motor, sensor TPS yang rusak bisa menyebabkan motor sulit digas dengan baik.
Saat gas ditarik penuh, RPM malah turun atau drop. Kondisi ini mengganggu performa dan kenyamanan berkendara.
Biasanya, masalah ini bisa dicek dengan alat scanner yang menunjukkan grafik RPM turun drastis.
Jika sudah seperti ini, perbaikan segera diperlukan untuk memastikan motor kembali normal.
Langkah-Langkah Mengatasi Sensor TPS Rusak
Cek dan Geser Posisi Sensor TPS
- Gunakan kunci bintang T25 untuk mengendurkan baut sensor TPS yang berada di bawah sensor ISC.
- Geser posisi sensor TPS sedikit ke atas, lalu kencangkan baut kembali.
- Tes ulang dengan scanner. Jika grafik RPM tetap drop, lanjut ke langkah berikutnya.
Ganti Sensor TPS yang Rusak
- Lepas baut sensor TPS dan cabut soketnya.
- Ganti dengan sensor TPS baru. Pastikan menggunakan komponen yang sesuai dengan spesifikasi motor.
- Pasang kembali sensor baru, kencangkan baut, dan sambungkan soketnya.
Tes Ulang dengan Scanner dan Uji Kendaraan
- Periksa grafik RPM menggunakan scanner. Sensor TPS yang normal akan menunjukkan grafik stabil meskipun gas ditarik penuh.
- Lakukan uji coba dengan menarik gas penuh. Jika RPM tetap stabil, berarti masalah sudah teratasi.
Tips Tambahan:
- Pastikan penggantian dilakukan dengan komponen asli atau berkualitas.
- Jika kerusakan terus berulang, periksa throttle body untuk memastikan tidak ada masalah lain.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, motor bisa kembali responsif, RPM stabil, dan siap digunakan tanpa kendala lagi.*