100kpj – Motor brebet saat digas atau nyendat saat tanjakan adalah masalah klasik yang sering dialami pengguna Yamaha Jupiter Z1, Mio G, maupun Mio M3. 

Salah satu penyebabnya ternyata bukan dari injektor, ECU, atau full pump yang lemah, melainkan dari hal yang terlihat sepele- karet pengaman tangki.

Karet kecil ini berfungsi sebagai jalur pembuangan air saat mencuci motor atau saat pengisian bensin. 

Jika tersumbat, air bisa masuk ke dalam tangki. 

Alhasil, air bercampur dengan bensin dan menyebabkan mesin brebet, kehilangan tenaga saat menanjak, bahkan bisa mati mendadak. 

Kondisi ini sangat membahayakan, terutama ketika motor digunakan di jalan menanjak atau saat melaju kencang.

Masalah utama ini bisa diatasi dengan cara sederhana namun harus dilakukan dengan hati-hati. 

Berikut langkah-langkah perbaikannya:

1. Lepas cover tangki

-  Gunakan kunci L ukuran 4 mm untuk membuka baut pelindung tangki.

2. Copot soket dan selang bensin

-  Gunakan alat bantu seperti obeng kecil atau gunting untuk melepaskannya.

3. Angkat full pump secara perlahan

-  Hati-hati agar filter di bagian bawah tidak rusak atau tersangkut.

4. Cek kondisi dalam tangki

-  Jika terlihat air yang menggenang atau embun, segera kuras sampai benar-benar bersih.

5. Ganti filter full pump

-  Filter lama biasanya kotor dan tidak layak pakai. Ganti dengan yang baru agar aliran bensin lancar.

6. Semprot dan keringkan komponen

-  Gunakan kompresor untuk membersihkan air yang tersisa. Lalu jemur sebentar sebelum dipasang kembali.

7. Rakit ulang dan tes motor

-  Pasang kembali seluruh bagian, isi bensin, dan nyalakan mesin untuk mengecek hasilnya.

Kasus seperti ini sering terjadi akibat pembuangan air yang tersumbat oleh kotoran. 

Air justru masuk ke dalam tangki saat cuci motor, bukan terbuang keluar.

Solusinya adalah rutin memeriksa dan membersihkan saluran pembuangan di sekitar karet tangki. 

Jangan tunggu motor mogok di tanjakan baru bertindak.