Tarikan enteng, mesin stabil, dan bensin jadi lebih irit tanpa perlu mengganti banyak komponen.
Langkah-langkah ini bisa diaplikasikan ke motor lain dengan sistem serupa.
Kunci suksesnya adalah mengenali gejala awal, lalu menyesuaikan setelan berdasarkan kondisi real di lapangan.