100kpj – Motor matik seperti Honda Beat jadi andalan banyak orang karena kepraktisannya. 

Namun, pemilik wajib memahami pentingnya perawatan dasar, khususnya soal oli mesin. 

Banyak kasus mogok mendadak disebabkan kelalaian dalam hal ini. 

Salah satu contohnya adalah ketika mesin mati dua kali di jalan, lalu tak bisa hidup lagi. 

Setelah diperiksa, penyebab utamanya adalah kondisi oli yang benar-benar kering.

Keringnya oli bisa membuat komponen mesin bekerja tanpa pelumas. 

Akibatnya, gesekan antarbagian logam meningkat tajam, hingga memicu panas berlebih. 

Dalam kasus berat, hal ini bisa menyebabkan seher baret atau bahkan macet. 

Untuk mencegah kerusakan lebih parah, penting bagi pemilik motor untuk rutin mengecek dan mengganti oli, terutama jika belum sempat servis rutin.

Berikut tutorial sederhana untuk mengganti oli motor sendiri di rumah:

1. Siapkan kunci 12

Digunakan untuk membuka baut pembuangan oli di bawah mesin.

2. Buka baut oli secara perlahan

Tunggu sampai oli lama keluar semua. Perhatikan warnanya, jika terlalu hitam berarti sudah waktunya diganti.

3. Pasang kembali baut oli dengan kencang

Pastikan tidak ada kebocoran di area tersebut.

4. Tuang oli baru ke mesin

Gunakan corong agar tidak tumpah. Disarankan memakai oli lebih kental seperti SAE 20W-50 untuk motor yang olinya cepat habis.

5. Nyalakan mesin selama beberapa menit

Tujuannya agar oli menyebar merata ke seluruh bagian mesin.

6. Amati knalpot saat mesin dinyalakan

Jika muncul asap putih tipis, kemungkinan seher sudah baret akibat oli kering.

 Bahan yang dibutuhkan:

-   Oli baru (disarankan lebih kental)

-   Kunci ukuran 12

-   Corong oli

-   Lap kain

Mengganti oli tepat waktu jauh lebih murah daripada memperbaiki mesin yang aus. 

Terlebih lagi, motor akan tetap nyaman digunakan dan tak mudah mogok di jalan.

Sebagai langkah antisipasi, ganti oli setiap 2.000 km atau sebelum perjalanan jauh. 

Jangan tunggu motor mogok untuk peduli pada kesehatan mesin.