100KPJ

Tarikan PCX Berat dan Suara Kasar? Coba Trik Pasang Klep dan Noken Ini Biar Mesin Ngeplong!

Tutorial Pemasangan Klep PCX
Share :

100kpjMesin motor modern seperti Honda PCX 160 terkenal dengan performa halus dan efisiensi tinggi. 

Salah satu komponen vitalnya adalah sistem klep dan noken as, yang berperan besar dalam menjaga kompresi dan tenaga mesin tetap optimal. 

Bagi pengendara harian atau pecinta modifikasi, memahami cara memasang klep noken dan templar PCX bisa jadi bekal berharga, baik untuk perawatan maupun peningkatan performa.

 

Perlu diingat, meski terlihat rumit, cara memasang klep noken dan templar PCX dapat dilakukan sendiri asal dilakukan hati-hati. 

Tutorial ini memberikan langkah-langkah ringkas dan jelas agar tidak keliru saat proses pemasangan. 

Tak hanya hemat biaya bengkel, kamu juga bisa lebih akrab dengan dapur pacu motormu sendiri.

Cara memasang klep noken dan templar PCX:

1. Lumasi lubang klep dengan oli agar komponen lebih mudah terpasang dan tidak aus.

2. Pasang ring dudukan per klep, total ada empat dan harus dipasang semuanya.

3. Gunakan seal klep, disarankan pakai punya CB150 karena lebih murah dan cocok.

4. Tekan seal klep hingga masuk rapat ke dudukan klep.

5. Pasang klep sesuai posisi saat disekir, jangan dibalik agar tetap rapat.

6. Oleskan oli di batang dan payung klep sebelum dimasukkan.

7. Ganjal bagian bawah klep, lalu pasang per klep, topi per, dan kuku klep.

8. Tekan kuku klep bisa pakai alat atau potongan ban dalam tebal.

9. Cek dengan mengetuk ringan untuk memastikan dudukannya pas.

10. Pasang noken as, lumasi lubang dudukan dan bearing dengan oli.

11. Kunci pelindung noken as menggunakan kunci 10.

12. Pasang templar (pelatuk klep) IN dan EX sesuai posisi masing-masing.

13. Gunakan obeng untuk menyesuaikan posisi dudukan baut templar.

14. Pasang pen templar dan kencangkan pakai kunci 12.

15. Pastikan semua baut dan komponen terpasang dengan kuat dan rapi.

Jika semua langkah di atas dilakukan dengan benar, maka mesin akan bekerja lebih optimal saat dinyalakan pertama kali. 

Performa dan kompresi pun bisa lebih maksimal.

Melakukan perawatan seperti ini bukan hanya memperpanjang usia motor, tapi juga memberi kepuasan tersendiri. 

Yuk, mulai kenali lebih dalam jantung motormu sendiri!

 

Share :
Berita Terkait