- Usia radiator yang sudah tua dan material plastik yang mulai rapuh.
- Sambungan selang radiator yang patah karena getaran dan panas berulang.
- Retakan kecil yang menyebar dan sulit terlihat tanpa pemeriksaan detail.
- Tutup radiator yang sudah tidak mampu mengatur tekanan dengan baik.
- Kondisi ini menyebabkan air radiator keluar terus-menerus dan volume air menurun drastis, bahkan tanpa penguapan.
Bila dibiarkan, hal ini bisa menyebabkan mesin overheat dan menimbulkan kerusakan yang lebih besar.
Solusi penanganan yang direkomendasikan antara lain: