100kpj – Radiator adalah salah satu komponen penting dalam menjaga suhu mesin tetap stabil, apalagi pada motor seperti Honda CB150R yang punya performa tinggi.
Sayangnya, banyak pemilik motor yang kurang memperhatikan detail kecil seperti kondisi tutup radiator atau warna air pendingin.
Seperti yang dilansir 100KPJ dari YouTube @rumoutteki, membahas seputar Honda CB150R, khususnya soal pengecekan kondisi radiator, apakah masih sehat atau sudah perlu perhatian khusus.
Langkah awal tentu dimulai dari mengecek beberapa titik penting, seperti sambungan-sambungan selang radiator, apakah ada rembesan air atau tidak.
Jangan lupa cek juga bagian tampungan air radiator, apakah volumenya berkurang.
Salah satu hal yang sering luput dicek saat servis adalah kondisi tutup radiator.
Di sini penting banget karena ternyata tutup radiator bisa memengaruhi sistem pendinginan.
Kalau karetnya melar dan tidak presisi, air radiator bisa gagal mengalir ke tampungan cadangan saat tekanan meningkat.
Akibatnya, bisa menyebabkan kebocoran di bagian sambungan atau bahkan packing blok mesin.
Solusinya cukup jelas: sistem pendingin harus dikuras total.
Air radiator lama dikuras melalui baut pembuangan, lalu bagian selang cadangan dikosongkan juga.
Setelah bersih, isi ulang pakai air radiator baru, sebaiknya siapkan dua botol biar cukup, karena setelah mesin dinyalakan, cairan bakal terserap ke dalam jaket pendingin mesin.
Pilih air radiator yang asli (ori), karena kualitasnya jauh lebih baik dari yang palsu atau abal-abal.
Meskipun harga air radiator sedikit lebih mahal, tapi bisa mencegah kerusakan besar seperti overheat atau blok mesin melengkung.
Jadi, lebih baik mencegah daripada harus turun mesin, kan? Semoga informasi ini bermanfaat buat Sobat KPJ.*