100kpj – Pernahkah Anda mendengar suara "krit-krit" yang mengganggu dari area Continuously Variable Transmission (CVT) motor matic Sobat KPJ saat digas?
Suara krit-krit ini seringkali menjadi indikasi adanya masalah pada komponen CVT.
Untuk mengatasi bunyi "krit-krit" yang muncul saat motor digas, fokus utama perbaikan ada pada area mangkok ganda dan kampas ganda.
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Sobat KPJ ikuti:
1. Bongkar Area CVT
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membongkar seluruh bagian penutup CVT.
Ini akan memberikan akses ke komponen-komponen di dalamnya.
2. Periksa Mangkok dan Kampas Ganda
Setelah penutup terbuka, lepaskan mangkok ganda. Perhatikan kondisi mangkok ganda; seringkali bunyi "krit-krit" disebabkan oleh permukaan mangkok yang sudah aus atau beralur.
Meskipun demikian, pastikan juga untuk memeriksa kampas ganda, meskipun dalam banyak kasus kondisinya masih tebal.
2. Sleping atau Ratakan Permukaan Mangkok Ganda
Jika mangkok ganda terlihat beralur atau tidak rata, langkah selanjutnya adalah melakukan proses sleping atau meratakan permukaannya.
Pastikan permukaan mangkok ganda menjadi halus kembali agar tidak ada gesekan yang menyebabkan bunyi.
3. Bersihkan Kampas Ganda
Setelah mangkok ganda diratakan, bersihkan permukaan kampas ganda menggunakan amplas.
Gosok perlahan hingga permukaan kampas ganda bersih dari kotoran atau sisa-sisa gesekan yang menempel.
4. Pasang Kembali Semua Komponen
Setelah mangkok dan kampas ganda diperbaiki dan dibersihkan, pasang kembali semua komponen CVT sesuai urutan pembongkaran.
Pastikan setiap baut terpasang dengan kencang dan benar.
5. Uji Coba Hasil Perbaikan
Setelah semua terpasang, nyalakan mesin motor dan coba gas. Dengarkan apakah bunyi "krit-krit" yang mengganggu sebelumnya sudah menghilang.
Biasanya, suara akan langsung lenyap, menandakan perbaikan berhasil.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Sobat KPJ bisa mengatasi masalah bunyi "krit-krit" pada CVT motor sendiri, menghemat biaya ke bengkel.
Namun, jika bunyi masih muncul atau Sobat KPJ kurang yakin, selalu disarankan untuk membawa motor ke bengkel terpercaya untuk penanganan lebih lanjut.*