100kpj – Banyak pengendara motor yang penasaran apakah riding mode benar-benar memberikan manfaat signifikan atau hanya sekadar fitur tambahan yang kurang relevan untuk kondisi jalanan biasa.
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita akan membahas beberapa poin penting terkait kegunaan riding mode di motor harian.
Riding Mode di Motor Harian: Penting atau Sekadar Gaya?
Asal Mula Fitur Riding Mode
Fitur riding mode dulunya memang identik dengan motor sport premium yang dirancang untuk balapan atau touring.
Tujuannya adalah untuk menyesuaikan performa mesin dengan kondisi lintasan atau kebutuhan kecepatan tinggi.
Relevansi untuk Penggunaan Harian
Saat ini, fitur riding mode seperti Eco mode atau Sport mode mulai banyak ditemukan pada motor harian.
Namun, untuk penggunaan di jalanan perkotaan yang macet atau kondisi jalanan rata, manfaat fitur ini mungkin tidak terlalu terasa.
Kapan Riding Mode Menjadi Penting?
Riding mode akan sangat berguna dan penting jika motor sering dipakai di berbagai medan dan cuaca ekstrem.
Misalnya, saat melintasi jalanan menanjak, turunan curam, atau berkendara dalam kondisi hujan deras, riding mode bisa membantu menyesuaikan karakter tenaga mesin dan pengereman agar lebih aman dan nyaman.
Kebutuhan atau Sekadar Gaya?
Jika motor hanya digunakan untuk aktivitas harian di jalanan yang relatif rata, fitur riding mode bisa dibilang tidak terlalu penting.
Dalam kasus seperti ini, kehadirannya mungkin lebih dianggap sebagai penambah nilai atau gaya dibandingkan kebutuhan fungsional yang krusial.
Pada akhirnya, keputusan apakah riding mode merupakan kebutuhan atau sekadar gaya sangat bergantung pada gaya berkendara dan kondisi jalanan yang sering Anda lalui.*