Akibatnya, suhu oli di dalamnya akan meningkat secara signifikan.
Peningkatan suhu ini dapat merusak kualitas oli dan mengganggu kinerja piston shockbreaker, yang pada akhirnya membuat suspensi bekerja tidak optimal.
Penggunaan sarung pada shockbreaker tidak direkomendasikan, hal ini terutama berlaku untuk motor yang digunakan sehari-hari atau untuk perjalanan jarak jauh, di mana shockbreaker bekerja lebih keras dan menghasilkan lebih banyak panas.
Kunci Awet Shocker: Bukan Visual, Tapi Kebersihan!
Lantas, bagaimana cara yang benar untuk menjaga keawetan shockbreaker?
Jawabannya ternyata sangat sederhana, yaitu dengan menjaga kebersihannya.
Debu dan kotoran adalah musuh utama shockbreaker, bukan sekadar tampilan visual.