100kpj – Motor matic kini menjadi pilihan favorit masyarakat, terutama di kota besar.
Desainnya yang praktis dan ringan sangat cocok untuk mobilitas harian yang padat.
Namun, kenyamanan itu bisa terganggu jika motor tidak dirawat dengan baik.
Banyak pengguna motor matic yang abai pada hal-hal kecil, padahal faktor inilah yang menentukan usia pakai kendaraan.
Supaya motor matic tetap awet dan tidak cepat rusak, ada beberapa elemen penting yang wajib diperhatikan.
Mulai dari cara pemakaian, jadwal penggantian oli, kualitas bahan bakar, hingga kondisi filter udara.
Perawatan rutin bisa menghindarkan pengguna dari biaya perbaikan besar dan memastikan motor selalu dalam performa terbaik.
Berikut 4 elemen penting agar motor matic awet dan tahan lama:
1. Pemakaian
- Hindari menarik gas secara bergetar seperti motor 2-tak
- Akselerasi langsung tapi tetap halus, bukan tersendat
- Cara ini menjaga komponen CVT, roller, dan rasio tetap awet
2. Pelumasan
- Ganti oli mesin tiap 1.500 km atau sebulan sekali
- Oli gardan diganti tiap 3 bulan sekali
- Oli yang rutin diganti menjaga mesin tetap dingin dan bersih
3. Bahan Bakar
- Usahakan tidak membiarkan bensin habis hingga indikator merah
- Selalu isi penuh, bukan hanya Rp10.000
- Ini menjaga fuel pump agar awet hingga 10 tahun lebih
4. Filter Udara
- Bersihkan filter secara berkala agar udara dan bensin seimbang
- Filter bersih menjaga sensor TPS tetap akurat dan tahan lama
- Mesin lebih responsif dan konsumsi bensin lebih irit
Tambahan penting lainnya, jika motor Anda menggunakan sistem pendingin radiator, periksa airnya setiap 6 bulan.
Jika berkurang, cukup ditambahkan.Perawatan motor matic tidak harus rumit.
Cukup disiplin pada 4 poin penting di atas, performa motor akan tetap optimal.
Dengan menjaga empat elemen utama ini, motor matic Anda bisa awet bertahun-tahun.
Lebih hemat biaya, lebih nyaman dipakai setiap hari.