100kpj – Sob, nggak sedikit pemilik Vario 125 mengeluhkan tenaga yang terasa loyo atau respon gas yang kurang sigap, terutama saat stop-and-go di jalanan kota.

Padahal, penyebabnya sering kali bukan dari mesin utama Vario 125, melainkan dari bagian CVT yang mulai tidak optimal.

Untuk mengembalikan performa Vario 125dan kenyamanan berkendara, ada beberapa modifikasi ringan namun efektif yang bisa dilakukan tanpa harus ganti motor atau keluar biaya besar.

Dilansir dari Channel Youtube @rumputteki, CVT yang aus dapat mengurangi performa tenaga mesin.

Fungsi utamanya untuk mengatur tenaga mesin dengan presisi terganggu, sehingga pada kondisi tertentu tenaga mesin terasa kosong di beberapa titik, sementara di titik lain berfungsi normal.

Masalah pada CVT dengan kampas kopling yang tipis menyebabkan respons awal mesin terlambat, tenaga seperti tersendat sebelum akhirnya tersambung.

Tapi, setelah itu, putaran mesin nggak lagi bermasalah.

Kalau puli depan aus, tenaga motor akan menurun pada RPM rendah hingga menengah, tetapi tetap normal pada putaran tinggi.

Meski begitu, kecepatan maksimal (top speed) akan berkurang karena tenaga mesin sudah mencapai batas maksimal dan nggak bisa diubah menjadi peningkatan kecepatan.

Pada CVT Vario 125 generasi lama (diameter 102 mm, yang termasuk paling kecil dibandingkan motor lain), diperlukan upgrade minimal dengan penambahan ganjel dan roller 18 gram.

Tapi, roller seberat itu bisa terlalu berat untuk tarikan awal.

Alternatifnya, bisa dicoba kombinasi silang dengan roller 15 gram dari Vario 150.

Perlu diingat, meski spesifikasi motor sama, hasil modifikasi bisa berbeda, jadi sebaiknya dicoba terlebih dahulu.

Demikian, semoga membantu untuk Sobat KPJ ^^