100kpj – Sebuah fakta menarik terungkap mengenai efektivitas mangkok ganda dengan kartel kasar.
Alih-alih meningkatkan daya cengkeram secara optimal untuk penggunaan harian, desain bergerigi pada mangkok kartel kasar ini justru berpotensi mempercepat keausan kampas ganda.
Lalu, adakah solusi penggunaan yang lebih baik untuk penggunaan sehari-hari tanpa mengorbankan performa dan kenyamanan?
Bahaya Mangkok Ganda Kartel Kasar untuk Harian
Penggunaan mangkok ganda dengan permukaan kartel kasar layaknya parutan ternyata menyimpan potensi masalah tersendiri.
Alih-alih memberikan cengkeraman yang baik, desain agresif ini justru dapat mengikis kampas ganda secara signifikan, memperpendek usia pakainya.
Meskipun kampas ganda dapat diganti dengan material yang lebih keras atau versi racing, masalah utama terletak pada kartel kasar itu sendiri yang justru akan mengalami keausan.
Hal ini tentu menjadi kontraproduktif bagi pengendara yang mengutamakan keawetan komponen.
Solusi Ideal: Mangkok Ganda Kartel Lurus untuk Harian
Di tengah anggapan umum tentang kartel kasar, muncul sebuah inovasi menarik: mangkok ganda dengan kartel lurus.
Jenis kartel ini dirancang khusus agar mangkok tetap mencengkeram kampas ganda tanpa menggerus permukaannya secara berlebihan.
Prinsip kerjanya sederhana namun efektif. Kartel lurus akan bergesekan dengan kampas ganda, menciptakan jalur yang membuat keduanya menyatu dengan kuat.
Hasilnya adalah grip yang optimal baik dari luar maupun dalam, peningkatan akselerasi yang signifikan, dan yang terpenting, menghilangkan gejala gredek yang sering mengganggu kenyamanan berkendara.
Uji Coba pada Honda Beat: Mangkok Ganda GK2 Jangeby Buktikan Keunggulan
Sebuah pengujian menarik dilakukan pada sepeda motor Honda Beat dengan menggunakan mangkok ganda GK2 Jangeby yang mengadopsi desain kartel lurus.
Hasilnya sungguh memuaskan.
Mangkok ini terbukti sangat cocok untuk penggunaan harian karena kartel lurusnya mampu memberikan performa yang baik tanpa mengorbankan keawetan kampas ganda.
Selain itu, mangkok GK2 Jangeby juga dilengkapi dengan lubang-lubang yang berfungsi untuk membuang kotoran, salah satu penyebab utama munculnya gredek.