100KPJ

DKI Setor 31 Juta Poundsterling untuk Formula E, Mau Diminta Lagi

Share :

"Kami masih berdiskusi dan bernegosasi apakah bisa ditarik kembali atau tidak. Kami coba tarik keseluruhan (dana komitmen) dan dengan menunda (ajang Formula E)," ungkap Muhamad Maulana, Direktur Proyek PT Jakpro.

Maulana lebih lanjut menjelaskan bahwa tidak mudah untuk membatalkan balapan Formula E, karena selain berkaitan dengan citra Indoneia, juga karena ada kontrak yang harus dipatuhi. "Jadi kalau batal harus mendapat persetujuan kedua belah pihak," tambahnya.

Namun andemi COVID-19 yang menjadi penyebab ditundanya balapan Formula E yang sejatinya digelar pada 6 Juni 2020 sehingga ditunda sampai 2021 mendatang, merupakan kejadian luar biasa (force majeure) yang dialami oleh berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. 

"Kejadian ini memang sangat luar biasa dan kita semua terpukul, termasuk mereka (FEO) yang kena dampaknya. Mereka ingin ada balap Formula E juga, karena ada pegawai yang dipekerjakan dan selama tidak ada balapan tentu tidak ada pemasukan," pungkasnya.

Baca juga: Dianggap BBM Kotor, Harusnya Pertalite Dihapus Sejak Tahun 2005?

Share :
Berita Terkait