100KPJ

Cerita Bossman Sontoloyo ketika Melihat Bangkai Bus Transjakarta

Share :

100kpj – Pengusaha kondang Mardigu Wowiek Prasantyo kembali menjadi sorotan publik, hal ini lantaran video-videonya di YouTube yang banyak ditonton netizen. Pengusaha yang dijuluki Bossman Sontoloyo ini, juga sempat mengupas bagaimana masa depan ekonomi bisnis dan negara di tengah wabah corona.

Bahkan ia tak segan mengungkap kemungkinan perang antara China vs Amerika Serikat pascacorona. Videonya yang dikemas dengan naratif blak-blakan berhasil mengundang banyak orang. Kini namanya pun melambung dan memiliki banyak penggemar. 

Ada menarik dari Mardigu selain membahas tentang konspirasi virus corona, di dunia otomotif dia juga punya keinginannya untuk membuat mobil listrik. Hal itu terlihat dari postingannya di akun Facebook dan channel Youtube miliknya.

Hal tersebut bermula ketika dia melihat tumpukan bus sisa Transjakarta, ketika itu Mardigu yang seorang pengusaha berfikir bahwa dalam tumpukkan bangkai bus tadi, tentu rangka, gearbox, kaki-kaki dan bahkan sasisnya masih ada dan layak pakai. "Kenapa tidak kita perbaiki saja mobil bekas Transjakarta itu," tulis postingannya.

Nah, terbesitlah ide untuk membuat tantangan pribadi, dengan memodifikasi mobil tua BMW tahun 1985 dan VW Beetle 74 rongsokan yang surat-suratnya diklaim masih berlaku, dia dibantu Newsspeed Garage yang merupakan bengkel gacoannya yang disebut laboratorium mesin utak-atik, jika pengusaha kondang ini punya waktu lebih untuk iseng-iseng bongkar mobil.

Proses awalnya dengan memilih dinamo, "Karena dinamo itu salah satu ruhnya mobil listrik. Kalau dunia bom teroris, bukan calsium clorida atau potassium juga bukan C4 nya, tetapi ignition hulu ledaknya yang penting," tulis Bossman Sontoloyo dlam postingannya.

Akhirnya terpikir untuk membuat hybrid agar multi charging, sehingga ketika mobil jalan bisa sekaligus menambah daya batere. Kalau dua mobil tersebut sudah jadi, rencananya Mardigu ingi memberitahu Gubernur DKI Jakarta, agar dapat memperbaikinya dan menggantinya dengan tenaga listrik atau hybrid, agar bisa menjadi Transjakarta bus listrik.

Sementara dua mobil yang sudah jadi tersebut, rencananya untuk yang bMW akan dipakai sendiri oleh Mardigu, bagi dirinya enggak masalah mobil tua yang penting pake batere, sementara yang VW akan disewakan di Bali, lepas kunci tarifnya Rp500 ribu per hari.

Sejak postingan tersebut di-up load ke media sosialnya, dirinya menargetkan 4 bulan mobil tersebut jadi, namun sayang sepertinya tidak ada kabar kejelasannya.

Baca juga: Artis Ini Menghamburkan Uang untuk Motor, Hingga Membuatnya Stres

 

 

Share :
Berita Terkait