100KPJ

Jangan Percaya Speedometer, Ini Cara Hitung Kecepatan Asli Motor

Share :

Baca juga: Bikin Ngilu, Ferrari Pria Ini Dirusak Cuma Gara-gara Kalah Suit

Nyatanya, menurut Tetzlaff, di dalam kesepakatan global tersebut, tertulis bahwa angka yang ditampilkan di speedometer haruslah 10 persen plus dua kilometer lebih tinggi dari laju asli kendaraan. Artinya, jika kecepatan sesungguhnya berada di kisaran 90 kilometer per jam, maka yang tampil di speedometer adalah 101 kilometer per jam.

Tetzlaff menambahkan, ‘pemalsuan’ kecepatan di speedometer itu baik untuk psikologi sang pengemudi. Sebab, seperti yang telah disinggung di awal, secara tak sadar mereka akan mengurangi kecepatan dengan berpatok pada angka yang tertera di alat tersebut.

“Karena semua hal yang berkaitan dengan otomotif memang harus dipertimbangkan dengan matang,” kata dia.

Baca juga: Indikator BBM Mobil Sudah E, Masih Bisa Tempuh Berapa KM Lagi?

Selain speedometer, alat ukur lain di kendaraan yang tak akurat, ialah indikator bensin. Dikutip dari berbagai sumber, saat tanda ‘E’ sudah mulai menyala, maka bahan bakar motor atau mobil masih menyisakan 10 persen dari volume maksimal tangki.

Share :
Berita Terkait