100KPJ

Cerita Perjuangan Driver Ojol Pertama di RI, Sempat Ditodong Sajam

Share :

"Saya kurang lebih seama 2 tahun diintimidasi oleh para ojek pangkalan, saya pernah ditempeleng, dilempar batu, balok. Hingga anak dan istri saya melarang saya untuk meneruskan menjadi ojek online. Tapi saya yakin ke depannya akan baik-baik saja, karena target saya waktu itu mengajak agar opang-opang ini bergabung ke ojol biar saya bisa bekerja dengan aman dan nyaman," ungkap pria berusia 50 tahun.

Bahkan Mulyono menceritakan kisah yang mungkin tidak mudah dia lupakan, ayah 6 orang anak ini selain ditimpuk batu dan balok dia juga pernah ditodong senjata tajam oleh ojek pangkalan.

"Waktu itu kejadiannya di daerah Tangerang, saya sedang mengantarkan paket tidak boleh melintas oleh ojek pangkalan, tapi saya tetap ngotot hingga akhirnya ditodong senjata tajam," cerita Mulyono.

Pengalaman menjadi ojek online membuat Mulyono kagum dengan sosok Nadiem Makarim, Dia tahun betul perjuangan Nadiem membesarkan Gojek, bahkan Mulyono menjadi salah satu pengemudi ojek online yang pernah mengantarkan Nadiem. 

"Saya benar-benar kagum dengan sosok Nadiem Makarim, sakin saya kagumnya kepada beliau. Anak saya yang ke 6 saya beri nama Nadiem Saputra, saya berharap dengan diberi nama Nadiem, anak saya bisa punya karir yang cemerlang seperti pria yang saat ini menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan," pungkas Mulyono yang bertekad akan terus menjadi ojek online hingga dirinya tak mampu mengendarai sepeda motor. 

Baca juga: https://www.100kpj.com/motonews/4464-tips-aman-naik-ojol-perhatikan-4-hal-ini

Share :
Berita Terkait