100KPJ

193 Juta Orang Pulang Kampung saat Lebaran, Menhub Larang Mudik Pakai Motor

Share :

100kpj - Masyarakat yang pulang ke kampung halaman, atau mudik menjelang lebaran tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Untuk menekan angka kecelakaan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi imbau masyarakat tidak pakai motor saat mudik.

Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, melalui survei masyarakat yang akan mudik lebaran tahun ini meningkat luar biasa mencapai 50 persen, atau setara 193 juta orang, dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 120 juta pemudik.

"Di satu sisi kita tidak menganjurkan (mudik) menggunakan motor, tapi kita ada solusinya, memberikan mudik gratis. Kita sudah lakukan, sudah memberikan fasilitas dari Kemenhub, dan beberapa pihak seperti BUMN dan Polisi juga mengadakan," ujarnya kepada wartawan, dikutip, Rabu 27 Maret 2024.

Berkaca dari musim mudik 2023, Korlantas Polri mencatat ada 365 kasus kecelakan dalam periode 18-20 April, atau sampai H-2 lebaran. Diklaim menurun dibandingkan mudik 2022 yang mencapai 979 kasus kecelakaan.

Dari angka tahun lalu, sepeda motor masih menjadi penyumbang terbanyak kecelakaan, yakni mencapai 74 persen, diikuti bus 11 persen, dan mobil pribadi 2 persen. Secara keseluruhan korban ada 47 meninggal, 33 luka berat, dan 503 luka ringan.

Oleh sebab itu untuk menekan pemudik agar tidak pakai motor, terutama mereka yang melakukan perjalanan jarak jauh, sejumlah instansi dan lembaga pemerintah, hingga perusahaan swasta menggelar program mudik gratis dengan lokasi tujuan berbeda-beda.

Salah satunya seperti yang disediakan Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta, menyediakan kuota mudik gratis di tahun ini untuk 18.760 ribu masyarakat. Memanfatkan 259 armada, atau alat transportasi dengan 19 tujuan daerah di Indonesia.

Bagi pemudik yang ingin tetap membawa motornya ke kampung halaman, Dishub Jakarta menyediakan 13 truk keberangkatan, dan 10 truk kepulangan untuk mengangkut motor masyarakat yang mengikuti program mudik gratis tersebut.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, keberangkatan pertama dimulai pada 3 April truk pengangkut sepeda motor para pemudik. Sedangkan angkutan penumpang seperti halnya bus mulai jalan 4 April, atau satu hari setelah motor diangkut.

Share :
Berita Terkait