100KPJ

Polisi Tandai Mobil dan Motor Yang Balik ke Ibu Kota Setelah Mudik

Share :

Yusri menjelaskan, setiap perbatasan daerah memiliki stiker berbeda-beda yang ditempelkan petugas di pos penyekatan. “Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat stikernya sendiri, Polda Metro stiker juga dari Lampung, dan Banten,” tuturnya.

Menurutnya dengan menandai pengguna kendaraan pribadi, seperti motor dan mobil menggunakan stiker tersebut akan mempermudah petugas bekerja di pos penjagaan. Diketahui, pengetesan swab antigen pun dilakukan random.

“Tetapi apabila ada dari random tersebut, satu mobil misalnya isi enam orang kemudian kita swab antigen dan reaktif di situ, satu orang saja reaktif, semuanya langsung kita rujuk ke Wisma Atlet untuk PCR,” sambung Yusri.

Bukan hanya kendaraan, demi mengetahui data masyarakat yang meninggalkan rumah masing-masing saat musim mudik lebaran, Polda Metro Jaya melibatkan RT, RW, Babinsa, dan Babinkamtibmas untuk menempelkan stiker rumah tersebut.

“Gunanya untuk apa? Ini lah nanti yang kita berbasis komunitas. Bersama tenaga kesehatan di tingkat mikro di bawah, akan mendatangi rumah tersebut ada enggak hasil swab antigen ketika mereka pulang. Kalau tidk ada kita swab di tempat,” katanya.

Dari hasil pengetesan swab antigen tersebut jika menunjukkan hasil positif atau reaktif, maka seluruh penghuni rumah harus melakukan isolasi, atau dirujuk ke rumah sakit. Stikernya dibedakan, bagi mereka yang dinyatakan negatif covid-19.

Share :
Berita Terkait