100kpj – Sebuah jembatan laut di Kota Nanfang'ao, Yilan, Taiwan, runtuh beberapa jam setelah angin topan menyapu wilayah tersebut. Peristiwa yang terjadi kemarin lusa itu, menyita perhatian publik, sebab bangunan tersebut dipercaya memiliki ketahanan konstruksi yang baik.

Hingga kini, petugas pengendalian bencana setempat belum bisa memastikan, apakah badai telah melemahkan jembatan atau memberikan rincian lain terkait penyebab musibah tersebut. Media lokal mewartakan sebuah batang pondasi jembatan kemungkinan ada yang ambrol.

Melansir laman Carscoops, seperti dikutip Kamis 3 Oktober 2019, korban peristiwa tersebut berasal dari mobil penumpang dan truk yang melintasi di atas jembatan, serta kapal-kapal ikan yang berada tepat di bawahnya. Sejauh ini, upaya evakuasi korban masih terus dilakukan.

Bahkan, melansir laman Viva.co.id, hingga berita ini dinaikkan, sekurangnya ada tiga korban tewas yang berasal dari Indonesia.

“Identitas tiga WNI yang tewas berasal dari wilayah tempat tinggal yang berbeda, yaitu WR (29) asal Cirebon, ER (32) asal Indramayu, dan MD (28) asal Pemalang,” ujar Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha.

Peristiwa ‘horor’ yang terjadi siang hari itu, berhasil terekam kamera yang berada di dekat titik lokasi, dan hasilnya tersebar ke berbagai lini masa. Salah satunya Twitter, seperti yang terunggah di akun bernama @asia_bulletin.

Di video tersebut, tampak titik runtuhnya jembatan berada di bagian tengah, sebelum akhirnya kedua sisinya ikut ambrol dan menghantam kapal-kapal ikan di bawahnya. Proses runtuhnya jembatan pun bisa dibilang sangat cepat. Hanya butuh kurang dari sepuluh detik sampai bangunannya amblas sempurna.