Head of Brand Development & Marketing Research 4W, Harold Donnel mengatakan, Jimny masih baik-baik saja, dan tahun ini konsumen sudah bisa melakukan pemesanan kembali setelah sebelumnya ditutup.
“Mengenai inden masih variatif di berbagai diler, namun yang bisa kita lihat di beberapa diler mungkin sudah ada yang ready tapi kalo warna tertentu harus menunggu,” ujarnya dikutip, Selasa 11 Juli 2023.
Lebih lanjut Harold menjelaskan, waktu tunggu terlama jika memesan Jimny saat ini hanya hitungan per bulan, tidak sampai tahunan. Karena unit yang didatangkan dari Jepang sudah tergolong stabil meski tidak terlalu banyak.
“Terlama beberapa bulan saja cuma komposisi warnanya saja. Alokasi sekitar 50 unit per bulan, jadi semakin banyak disuplay jadi semakin megurai antrean pemesanan. Beberapa diler sudah dibuka lagi,” tuturnya.
Pada 2020, pabrik Suzuki di Kosai Plant 2 hanya memproduksi Jimny 5.250 unit per-bulan. Padahal untuk menghasilkan satu unit butuh waktu 3,4 menit, dan ribuan unit itu terbagi menjadi model Sierra 1.500cc, dan Jimny kei car 660cc.
Suzuki Jimny yang masuk pasar Indonesia dibekali mesin bensin K15B berkapasitas 1.500cc, serupa dengan enjin XL7, atau Ertiga.